Jumat, 09 September 2016

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

LAPORAN PRAKTIKUM
SISTEM OPERASI



Oleh dosen :
Rony Wijanarko,S.Kom.,M.Kom


LUKMAN HAKIM
153040038


UNIVERSITAS WAHID HASYIM
SEMARANG
2016



HALAMAN PENGESAHAN
            Laporan praktikum Sistem Operasi
1.      Judul Praktikum :
Sistem Operasi
2.      Penyusun Laporan :
Nama               :           Lukman Hakim
Nim                 :           153040038
Prodi               :           Teknik Informatika
Fakultas            :          Teknik












Semarang, 23 Juni 2016
Mengetahui                                                                                                    
Dosen Pengampu                                                                                                    Penulis


Rony Wijanarko,S.Kom.,M.Kom                                                                    Lukman Hakim


KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas pembuatan laporan praktikum tepat pada waktunya. Penulis menyusun laporan ini berdasarkan kegiatan praktikum yang sudah di jalani penulis.
            Dalam menyusun laporan ini, penulis banyak memperoleh referensi dari kegiatan praktikum selama di semester satau. Selain itu, modul praktikum yang di berikan oleh dosen mata kuliah juga menjadi sumber referensi penulis. Oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1.      Rony Wijanarko,S.Kom.,M.Kom. selaku dosen matakuliah Algoritma dan Pemrograman.
            Penulis menyadari bahwa laporan ini belum sempurna, oleh karena itu penulis mengharap kritik dan saran yang konstruktif dari semua pihak yang membutuhkan laporan ini. sebagai akhir kata, penulis berharap, semoga laporan ini dapat memberi manfaat bagi semua pihak yang membutuhkannya.


Semarang,  Juni 2016
        

       Penulis


Lukman Hakim



DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN  .......................................................................................     
KATA PENGANTAR  ...................................................................................................
DAFTAR ISI  .................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN 
1.1       LATAR BELAKANG  ..........................................................................
1,2       TUJUAN PRAKTIKUM  ......................................................................
BAB II LANDASAN TEORI
2.1       Pengenalan Dan Perintah Dasar Sistem Operasi  .................................
2.2       Operator Dan Penyelesaian Kondisi  ....................................................
2.3       Bash Shell  ............................................................................................
2.4       Standar Input Output dan Pipa  ...........................................................
2.5       Sistem File Linux Lanjutan  .................................................................
BAB III PELAKSANAAN PRAKTIKUM / IMPLEMENTASI
3.1       Pengenalan Dan Perintah Dasar Sistem Operasi  .................................
3.2       Operator Dan Penyelesaian Kondisi  ...................................................
3.3       Bash Shell  ...........................................................................................
3.4       Standar Input Output dan Pipa  ..........................................................
3.5       Sistem File Linux Lanjutan  .................................................................
BAB IV PENUTUP 
4.1      KESIMPULAN  ...................................................................................
4.2      SARAN  ...............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA  ................................................................................................



BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Sistem Operasi merupakan komponen utama yang harus ada pada setiap PC. tanpa adanya sistem operasi, PC tidak dapat berjalan. Bahkan perangkat-perangkat lain seperti hardware komputer juga memerlukan sebuah sistem operasi untuk kinerjanya.
Aplikasi PC juga memerlukan sebuah sistem operasi untuk instalasinya. Namun beberapa aplikasi hanya cocok kedalam sistem operasi tertentu saja. oleh karena itu, pemilihan sistem operasi juga menjadi hal tidak kalah penting. Mengingat sistem operasi dari tahun ketahun mulai berkembang dan membutuhkan spek PC yang besar pula.
Beberapa sistem operasi yang masih populer sampai saat ini diantaranya Linux, Windows, Mac, dan Android. Beberapa sistem operasi tersebut saling mengembangkan baik dari segi grafis dan tingkat kemudahan dalam pengoprasianya.
Namun dari beberapa sistem operasi yang ada. Linux lah yang menjadi sistem operasi yang di gemari oleh pengembang OS. Hal ini di karenakan, Linux bersifat open source atau bisa di sebut gratis. Semua orang boleh mengembangkan OS ini tanpa harus membayar biaya khusus.
Sampai tahun 2016 ini saja, sistem operasi Linux yang sudah di kembangkan mencapai ratusan jenis. Hal itu dapat dilihat dari jumlah pengembang sistem operasi Linux dari berbagai penjuru dunia.
Berbeda dengan sistem operasi lainya, kebanyakan pihak pencipta dari sistem operasi tersebut menjadikan OS nya sebagai OS berbayar. Tentunya hal tersebut sedikit membuat pengembang sistem operasi memutar kepala apa bila ingin mengembangkan sistem operasi yang berbayar.
Dalam makalah ini, akan di kenalkan beberapa perintah dasar serta cara mengoperasikan sistem operasi Linux versi Centos.

1.2  Tujuan
1.      Mengenal sistem operasi Linux
2.      Mengetahui bagamana mengeksekusi perintah pada prompt
3.      Mengenal beberpa perintah sederhana
4.      Mengenal perintah help pada Linux
5.      Memahami elemen penting dari hirarki sistem file
6.      Dapat meng-copy, memindah dan menghapus file
7.      Dapat membuat dan menampilkan file dan direktori
8.      Memahami bagaimana menggunakan baris perintah (command line)
9.      Mengerti penggunaan baris perintah lebih mendalam
10.  Mengetahui bagaimana menggunakan history dan cara pengeditannya
11.  Memahami proses redirection proses I/O ke file
12.  Memahami bagaimana menghubungkan proses dengan pipa (pipe)
13.  Memahami bagaimana informasi sistem file diorganisasi
14.  Mengerti fungsi dentries dan inodes
15.  Memahami bagaimana perintah cp, mv dan rm bekerja pada level inodes
16.  Mengerti bagaimana simbolic link dan hard link bekerja
17.  Mengetahui bagaimana akses ke media removable
18.  Dapat membuat file archieve menggunakan tar dan gzip
BAB II
LANDASAN TEORI
1.1  Pengenalan dan Perintah Dasar Sistem Operasi Operasi Linux
1.1.1         PENGENALAN UNIX
UNIX mula-mula dikembangkan untuk penggunaan internal di AT&T oleh Ken Thompson dan Dennis Ritchie. AT&T memperbolehkan perusahaan lain untuk modifikasi dan memproduksi source codemenjadi sistem operasi seperti UNIX (UNIX-like). Karena AT&T memberi nama UNIX, perusahaan lain membuat nama lain seperti AIX dari IBM, HP/UX dari Hewlett-Packard, SunOS dari Sun, IRIS dari SGL terdapat beberapa bentuk UNIX yang memgoperasikan hal yang sama. Semua prompt shell mempunyai utilitas dan perintah standart yang sama, meskipun paramenter perintah yang berbeda untuk sistem yang berbeda.
Sistem UNIX mempunyai beberaoa utilitas yang sangat berguna untuk membuat dan memanipulasi file. Model pengamanan UNIX berdasarkan pengamanan file. Dengan menganggap segala sesuatunya sebagai sebuah fie terjadi konsistensi. Pengamanan perangkat keras dapat diakses dengan cara yang sama dengan dokumen.
Teks adalah antar muka unversal dan beberapa utilitas UNIX digunakan untuk memanipulasi teks. Konfigurasi dikirim dalam bentukk teks yang memungkinkan administrator untuk memndah konfigurasi dari satu mesin ke mesin lain dengan ebih mudah. Terdapat beberapa aplikasi kontrol yang memudahkan administrator untuk mengawasi perubahan yang terjadi setiap hari dan kemampuan sistem untuk roll back (kembali ke) konfigurasi siste pada tanggal dan waktu tertentu.
UNIX menyediakan beberapa utilitas kecil yang membentuk satu taks dengan baik. Bila fungsi baru dibutuhkan, dapat dibuat suatu program terpisah untuk mengembangkan utilitas dengan fitur baru.
Perintah interaktif jarang terdapat di UNIX. Sebagai besar perintah mempunyai opsi dan argumen yang dapat diketikan pada baris perintah. Perintah menghasilkan output atau membangkitkan pesan error dan keluar, perintah interaktif disediakan suatu program seperti editor.
Fitur desain utama dari UNIX adalah bahwa output dari program dapat menjadi input untuk program yang lain. Hal ini memberikan  fleksibilitas kepada user untuk mengkombinasikan beberapa program kecil untuk membentuk taks yang lebih besar dan lebih kompleks.
1.1.2         PENGENALAN LINUX
Linux diperkenalkan pertama kali pada Agustus 1991 oleh Linus Torvalds. Linux merupakan versi berbeda dari UNIX yang menyerupai UNIX. Linux merupakan sistem operasi multi-user dan multi-tasking. Artinya lebih dari satu orang dapat masuk ke komputer Linux yang sama dan pada waktu yang sama. User yang sama dapat masuk ke account dari dua atau lebih terminal pada waktu yang sama. Linux juga multi-tasking, artinya user dapat mengeksekusi lebih dari satu proses (program) pada waktu yang sama.
Linux Red Hat mendukung perangkat keras PC yang kompatibel untuk x86. Sebelumnya, perangkat keras yang dapat didukung terbatas, tetapi sekarang, Linux menjadi salah satu tujuan dari vendor perangkat keras.
Untuk mengakses sistem membutuhkan autentication. Metode yang biasa digunakan untuk autenticationuser adalah proses login dengan memasukan nama user dan password. Untuk memasuki system console dapat menggunakan loin berbasis teks atau grafis. Setiap pemakai Linux harus mempunyai nama login (user account) yang sebelumnya harus didaftarkan pada administrator system. Nama login umunya dibatasi maksismum 8 karakter dan umunya dalam huruf kecil. Prompt dari shell bash pada LINUX menggunakan tanda “$”. Sebagai contoh :
localhost login : bob
Password :
Last login : Thu Dec 7 10:30:52 on :0
[bob@localhost bob] $
Sistem booting akan memasuki X Window System, tergantung display manager yang digunakan. Default tampil untuk Linux Red Hat adalah gdm (GNOME Display Manager).
Pada Linux terdapat virtual consoleyang memungkinkan user masu ke beberapa login apabila tidak menggunakan X Window System. Virtual console berupa full screen dan sistem non GUI. Terdapat 6 virtual console yang tersedia melalui Ctrl-Alt-F[1-6]. Virtual console juga tersedia mealui Ctrl-Alt-F7 pada X window system bila X dijalankan.
Sistem X.Org adalah dasar untuk graphical user interface (GUI) dari Red Hat Linux. Sistem ini mempunyai arsitektur jaringan client/server yang lengkap dan transparant. Pada aplikasi client/server, X11 menggunakan UNIX-domain atau jaringan TCP/IP untuk operasinya, dimana satu server menyediakan untuk beberapa client berupa perankat keras (host dan display) dan perangkat lunak (aplikasi) melalui protocol untuk melewatan data. Terdapat 2 layer yaitu layer perangkat keras mengatur koordinasi mouse dan keyboard (input) dan video card dan display (output). Layer perangkat lunak menyediakan API sebagai dasar karakteristik visual yang seragam menelususri platform yang berbeda.
GNOME (GNU Network Object Model Enviroment) merupakan lingkungan dekstop yang user friendly yang memungkinkan user untuk melakukankonfigurasi dan penggunaan komputer dengan lebh mudah. Pada GNOME terdapat panel sepanjang layar bawah untuk menampilkan aplikasi dan menampilkan informasi. Pada GNOME juga terdapat seperangat aplikasi dan dekstop tool. GNOME merupakan standarissasi bagi aplikasi untuk berkomunikasi dan saling konsisten. Dekstop user friendly lainya adalah KDE yang disediakan oleh Linux Red Hat. Untuk melakukan konfigurasi baik GNOME maupun KDE pada workstation Linux Red Hat sangat mudah dan dapat berpindah antar dua dekstop tersebut tergantung pilihan user.
Untuk melalui X.org tidak perlu dilakukan jika sistem booting pada mode grafis. Nila sistem booting pada virtual console (mode teks) maka X.org dapat dimulai dengan menjalankan perintah startx.
1.1.3         PERINTAH SEDERHANA DAN HELP
Perintah Linux standart mempunyai format sebagai berikut :
NamaPerintah [pilihan] [argumen]
Pilihan adlah option yang dimulai dengan tanda – (minus) atau – untuk full word. Argumen berupa nama file atau data lain yang dibutuhkan oleh perintah, dapat kosong, satu atau beberapa argumen (parameter). Untuk menjalankan lebih dari satu perintah gunakan tanda semicolon (;). Untuk interupsi instruksi dengan mengetikan Ctrl-c.
Contoh :
$ ls                               tanpa argumen
$ ls –a                          option adalah –a = all, tanpa argumen
$ ls /bin                        tanpa option, argumen adalah /bin
$ ls /bin /etc /usr          ada 3 argumen
$ ls –l /usr                    1 option dan 1 argumen 1 = long list
$ ls –la /bin /etc           2 option –a dan –a dan 2 argumen
$ mkdir temp; cp *.txt temp/
Beberapa perintah sederhana :
·           date          : menampilkan tanggal dan waktu
·           cal                        : menampilkan kalender
beberapa perintah untuk meminta bantuan (help) :
·           Whatis
Perintah ini menampilkan diskripsi pendek dari perintah. Menggunakan database yang diubah setiap hari. Biasanya belum tersedia sesaat setelah mengistall.
·           Opsi –help
Perintah ini menampilkan summary penggunaan perintah dan daftar argumen. Digunakan oleh sebgaian besar perintah tetapi tidak semuanya.
·           man
Perintah ini menyediakan dokumentasi untuk perintah. Hampir semua perintah mempunyai halaman man. Halaman dikelompokan kedalam chapter. Biasanya berfungsi sebagai Linux Manual. Linux Manual dibagi kedalam beberapa bagian yang masin-masing mencakup topik tertentu dan setiap halaman diasosiasikan tepat satu pada bagian tersebut. Bagian-bagian tersebut adalah :
1.      perintah user
2.      System call
3.      Library call
4.      File khusus
5.      Format file
6.      Games
7.      Miscellaneous
8.      Perintah admisnistrasi
Sebagai contoh passwd(1) sama dengan menjalankan man 1 passwd yang merujuk ke perintah passwd sedangkan passwd(5) menjalankan man 5 passwd yang menunjukan ke format file /etc/passwd.
Pada saat manampilkan halaman man dapat dilakukan navigasi melalui panah, PgUp, PgDn. Pilihan /textdigunakan untuk mencari teks. Tombol n atau N akan berpindah maju atau mundur dan tombol q untuk keluar.
Apabila nama perintah tidak diketahui dapat menggunaan perintah man –k keyword yang akan menampilakn semua halaman yang tepat. Perintah ini menggambarkan basis dan whatis.
·           info
Perintah ini sama dengan man, tetapi lebih detail. Untuk menjalankan info tidak diikuti dengan argumen akan memperlihatkan isi semua halaman. Halaman info terstruktur seperti web site. Setiap alamat dibagi kedalam beberapa “node”. Untuk menuju “node” dengan menekan tanda (*).
Pada saat menjalankan perintah info dapat dinavigasi dengan panah, PgUp, PgDn. Untuk berpindah ke link berikutnya menggunakan Tabdan diikuti Enteruntuk memilih link. Tombol n, p atau u akan menuju ke node berikutnya, sebelumnya atau ke node atasnya. Kunci s diikuti teks dan Enter akan mencari teks tersebut (format : s text). Untuk keluar dari info gunakan tombol q.
Share:

Translate

Labels